Rachmat D'Luffy

Menangis adalah sebuah alat komunikasi bayi untuk mengutarakan keinginannya. Karena bayi belum bisa berbicara jika merasakan keluhan. Biasanya bayi akan menangis. dan inilah beberapa macam tangisan bayi.:
• Tangisan bayi lapar
Bayi biasanya menangis kemudian berhenti untuk bernafas kemudian menangis lalu berhenti lagi. Tangisan ini biasanya diselingi dengan gerakan menghisap pada mulut bayi. Untuk mengatasinya, susui bayi hingga kenyang.
• Tangisan bayi sakit
Bila merasa sakit, bayi akan menangis sangat keras. Kemudian bayi terengah-engah pada saat menarik nafas, lalu menjerit lagi dan biasa dengan rintihan, serta rengekan. Jika bayi menjerit lebih keras ketika anda menggoyang bagian tertentu, itulah titik permasalahan anda.
• Tangisan bayi bosan
Seorang bayi yang menangis pendek, terdiam kemudian menangis lagi jika merasa hening. Tangisan itu menunjukan kebosanan bayi terhadap aktivitas yang dilakukan. Sehingga butuh perhatian, seperti didekati atau diajak bermain.
• Tangisan bayi lelah
Ketika bayi merasa lelah, biasanya akan cengeng dan tangisan rengekan. Selain itu disertai gerakan menggosok-gosok wajah dan matanya dengan tangan lalu memutar kepalanya dari satu sisi ke sisi lainnya. Untuk mengatasinya, bayi digendong atau diayun-ayunkan hingga tertidur.
• Tangisan bayi kesepian
Tangisan terdengar menyedihkan dan rengekan secara berturut-turut. Solusinya ajak untuk bermain atau bicara agak lama agar bayi merasa senang.
• Tangisan bayi tidak nyaman
Biasanya bayi akan menangis dari perlahan , semakin keras dan bertambah keras. Bahkan tipe tangisan agak melengking dan jelas. Hal itu menunjukan bahwa bayi sedang posisi tidak nyaman.
• Tangisan bayi koli, kejang, dan kram usus
Bayi akan menangis sangat keras disertai jeritan dan episodic atau suatu saat timbu suatu saat hilang tapi hanya satu dua menit. Setelah itu bayi menangis lagi, biasanya dengan gerakan tanga kearah perut disertai dengan mengencangkan badan dan buang angin. Bila bayi mengalami hal ini coba untuk menggosok perutnya untuk mengurangi sakit.
Bayi yang rewel sebagai bentuk sikap protes, karena tidak sesuai dengan keinginannya. Salah satu bentuk protesnya adalah menangis. untuk mengetahui bentuk protes dari bayi ibu harus memahami setiap jenis tangisannya. Selain itu, ibu juga harus memberikan perlengkapan yang tepat.